Jumat, 15 Maret 2013

apa hebatnya?

sedih. jadi sedih begini. memang apa hebatnya kezuhudan seorang paus yang baru diangkat? apa bedanya? adakah manfaat?.

well, bukan bermaksud egosentris. penyanjungan seperti itu, apalagi di mata saya seakan menyiratkan, tidak ada ulama, kiyai, ustadz atau siapapun yang seperti itu. duh Gusti Allah, maaf ya. entah kenapa seperti ada yang membakar perasaan saya, padahal banyak diluar sana, Nabi-Nabi Engkau, para RasulMu, para alim ulamaMu yang berlaku demikian. sungguh, saya tidak rela.

sungguh amat menyedihkan melihat saudara seiman, ternyata lebih menyenangi kezuhudan seorang paus, yang bahkan diluar sisi kemanusiaan ia adalah musuh agama ini. memang, bukan hak aku untuk menjudge makhlukMu tercela, bahkan diluar perbedaan agama. tapi bahwasanya ada hati yang teriris, dalam di lubuk hati ini, mengingat bahwa para muslim pun, seharusnya bangga! bahwasanya mereka harus peka akan sekelilingnya. banyak yg zuhudnya luar biasa bahkan di jaman yang penuh ketidakwarasan ini. tapi memang, lagi-lagi mereka memilih tak terlihat, diam dalam karyanya, diam dalam teduhnya cahayaMu.

maafkan aku Ya Allah. sungguh maafkan aku. hanya segenggam rasa kecewa, rasa sedih yang amat dalam, melihat ini semua. maaf, aku hanya bisa menulis ini. maaf...



*dalam tangis sehabis membaca dalam post tumblr milik seorang teman.




Tidak ada komentar:

Posting Komentar